.png)
Lampung Timur,merpatilampung.com– Mewakili Bupati Lamtim Asisten III Wirham Riyadi memberi sambutan dalam acara hari kunjungan Perpustakaan dan bulan gemar membaca kabupaten Lampung Timur tahun 2024, yang berlangsung halaman Gedung Perpustakaan dan kearsipan Kabupaten Lampung Timur, selasa (17 september 2024).
Dalam sambutanya Wirham menjelaskan bahwa Hari Kunjung Perpustakaan dimulai sejak 14 September 1995 pada saat pemerintahan Presiden Soeharto.
Penetapan Hari Kunjung Perpustakaan mempunyai tujuan yang positif bagi gerakan aktivis intelektual di Indonesia, terutama di dalam menyebarkan budaya membaca generasi bangsa Indonesia serta mengoptimalkan peran perpustakaan sebagai ruang pembelajaran dan berkreativitas.
"Kegiatan ini juga sebagai upaya memotivasi masyarakat untuk berkunjung ke perpustakaan dan meningkatkan minat baca, khususnya bagi anak-anak kita sekaligus sebagai ajang promosi dalam pengenalan dan pemanfaatan perpustakaan yang sudah bertransformasi sebagai perpustakaan berbasis inklusi sosial," ujar Wirham
Bunda Literasi Kab Lamtim Yusbariah Dawam Rahardjo dalam sambutanya menyampaikan, Peringatan Hari Kunjung Perpustakaan Dan Bulan Gemar Membaca Dinas Perpustakaan Dan Kearsipan Kabupaten Lampung Timur merupakan upaya Meningkatkan Indeks Literasi Masyarakat Dan Mewujudkan Gerakan Membaca Nasional, Dengan Melibatkan Peran Serta Semua Komponen Bangsa Baik Di Tingkat Pusat Maupun Daerah Melalui Lomba Pidato Bahasa Lampung Bagi Siswa-Siswi Sekolah Menengah Pertama Dan Lomba Mewarnai Tingkat PAUD/TK di Kabupaten Lampung Timur.
“Sebagian masyarakat belum memiliki minat baca yang baik, rendahnya minat baca berkaitan dengan ketersediaan sumber bahan bacaan serta kemudahan untuk mengaksesnya. Disisi lain, faktor keluarga dan lingkungan memiliki peranan penting dalam menumbuhkembangkan minat baca.” Ujar Yusbariah
Yusbariah berharap unsur Pemerintah, Swasta, Bunda Literasi, Lembaga Pendidikan dan masyarakat untuk senantiasa memberikan dukungan guna mewujudkan masyarakat Lampung Timur yang cerdas dan kompeten melalui kebiasaan gemar membaca sehingga dapat tercapai masyarakat Lampung Timur yang cerdas, kreatif dan inovatif.
Beberapa waktu yang lalu telah dikukuhkan Bunda Literasi Kecamatan dan Desa se- Kabupaten Lampung Timur diharapkan bunda literasi kaya dengan inovasi-inovasi kreatif menjadikan kegiatan literasi menjadi kegiatan yang menarik dan tidak membosankan. Dan selanjutnya ditiru dan dimodifikasi oleh masyarakat luas.Salah satu kegiatan literasi pada era modern yaitu digitalisasi literasi.”lanjut Yusbariah
Bunda Literasi Kecamatan dan Desa se-Kabupaten Lampung Timur agar dapat memberikan kebermanfaatan perpustakaan bisa dirasakan hingga ke pelosok desa.
“Perpustakaan bukan hanya tempat untuk membaca dan mendapatkan informasi tetapi juga memiliki program transformasi perpustakaan berbasis inklusi sosial,”pungkas Yusbariah.(ADV)
